Bendahara dan Operator MTsN 10 HSS Ikuti Penyusunan Pagu Indikatif dan Persiapan Alokasi Anggaran Tahun 2025
Bendahara dan Operator MTsN 10 HSS Ikuti Penyusunan Pagu Indikatif dan Persiapan Alokasi Anggaran Tahun 2025
Kandangan (MTsN 10 HSS) – Guna meningkatkan tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel, Bendahara dan Operator Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 10 Hulu Sungai Selatan turut serta mengikuti kegiatan penyusunan pagu indikatif sekaligus persiapan penyusunan pagu alokasi tahun anggaran 2025. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin (15/09/2025) dan diikuti oleh perwakilan bendahara serta operator dari seluruh madrasah negeri di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Kegiatan penyusunan pagu indikatif dan pagu alokasi anggaran merupakan agenda penting dalam rangka memastikan perencanaan keuangan madrasah dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan dan arah kebijakan pemerintah. Dengan adanya forum ini, madrasah didorong untuk menyusun perencanaan yang terukur, transparan, serta tepat sasaran sehingga program-program yang direncanakan mampu mendukung peningkatan mutu pendidikan.
Bendahara dan Operator MTsN 10 HSS hadir aktif dalam diskusi, menyampaikan masukan, serta mencermati arahan yang disampaikan narasumber. Kehadiran mereka menunjukkan keseriusan madrasah dalam mengelola aspek perencanaan dan penganggaran secara profesional.
Kepala MTsN 10 Hulu Sungai Selatan, Drs. H. Saifuddin, M.M., menyampaikan apresiasi atas keterlibatan kedua unsur penting madrasah tersebut. Menurutnya, bendahara dan operator memiliki peran strategis dalam menjaga kelancaran administrasi dan pengelolaan keuangan madrasah.
“Setelah Hulu Sungai Selatan (MTsN 10 Hulu Sungai Selatan) ikut serta dalam kegiatan ini, saya merasa sangat bangga. Keterlibatan bendahara dan operator dalam penyusunan pagu indikatif serta alokasi anggaran tahun 2025 adalah langkah penting untuk memastikan bahwa perencanaan keuangan madrasah kita sesuai dengan aturan, kebutuhan, dan prioritas pendidikan. Ini adalah bukti kesungguhan kita dalam mewujudkan tata kelola yang baik dan akuntabel,” ungkap Saifuddin.
Beliau menambahkan, dengan mengikuti kegiatan ini, diharapkan bendahara dan operator dapat memahami lebih detail prosedur penyusunan anggaran serta menyesuaikannya dengan rencana kerja madrasah. “Kita ingin agar semua perencanaan, mulai dari program pembelajaran, kegiatan ekstrakurikuler, hingga kebutuhan sarana prasarana, bisa tercermin dalam penyusunan anggaran yang realistis dan bermanfaat langsung bagi siswa,” ujarnya.
Kegiatan penyusunan pagu indikatif dan persiapan pagu alokasi anggaran tahun 2025 ini juga menjadi sarana koordinasi antara madrasah dengan Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Selatan, sehingga setiap keputusan yang diambil dapat mendukung visi besar peningkatan mutu pendidikan madrasah.
Dengan adanya partisipasi aktif bendahara dan operator MTsN 10 HSS, diharapkan ke depan pengelolaan keuangan madrasah semakin transparan, efektif, dan berorientasi pada peningkatan kualitas layanan pendidikan bagi peserta didik.
Penulis : Raju
Fotografer : Yuli