Dua Siswa MTsN 10 Hulu Sungai Selatan Asah Kemampuan di Olimpiade Madrasah Indonesia Bidang IPS
Dua Siswa MTsN 10 Hulu Sungai Selatan Asah Kemampuan di Olimpiade Madrasah Indonesia Bidang IPS
Hulu Sungai Selatan (MTsN 10 HSS) – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 10 Hulu Sungai Selatan kembali menorehkan kiprahnya dalam ajang akademik tingkat nasional. Dua siswi terbaik, Habibah dan Hilma, tampil percaya diri berkompetisi dalam Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) yang dilaksanakan pada Kamis (11/09/2025) di ruang komputer MTsN 10 Hulu Sungai Selatan.
Kompetisi ini berlangsung dalam suasana serius dan penuh konsentrasi. Habibah dan Hilma tampak tekun mengerjakan soal berbasis komputer yang menguji pemahaman konsep IPS, mulai dari sejarah, geografi, ekonomi, hingga sosiologi. Melalui ajang bergengsi ini, para siswa tidak hanya ditantang untuk menguasai teori, tetapi juga dituntut mampu menganalisis fenomena sosial secara kritis dan kontekstual.
Kepala MTsN 10 Hulu Sungai Selatan, Drs. H. Saifuddin, M.M., memberikan apresiasi tinggi atas semangat yang ditunjukkan kedua siswi dalam mengikuti kompetisi. Ia menegaskan bahwa keikutsertaan dalam OMI merupakan langkah strategis madrasah dalam membentuk generasi unggul dan berdaya saing di bidang akademik.
“Kami merasa bangga dengan partisipasi Habibah dan Hilma pada ajang Olimpiade Madrasah Indonesia. Kegiatan ini adalah momentum penting untuk melatih kemampuan berpikir kritis, analitis, serta membangun rasa percaya diri siswa. Semoga mereka dapat meraih hasil terbaik, sekaligus menjadi inspirasi bagi teman-teman yang lain,” ungkap Saifuddin.
Guru IPS MTsN 10 Hulu Sungai Selatan, Rony Saputra, S.Pd., yang turut membimbing dan mendampingi para siswi, menyampaikan kesan positif terhadap perjuangan keduanya. Menurutnya, persiapan yang dilakukan tidak hanya fokus pada materi, tetapi juga melatih strategi dan ketenangan menghadapi soal kompetisi.
“Habibah dan Hilma menunjukkan dedikasi yang luar biasa. Mereka rajin berlatih, aktif berdiskusi, dan berusaha memahami peristiwa sosial secara lebih mendalam. Bagi saya, hasil bukanlah satu-satunya tujuan, tetapi pengalaman mengikuti lomba ini akan menjadi bekal berharga dalam proses pembelajaran mereka di masa depan,” ujar Rony.
Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) menjadi ajang penting dalam menumbuhkan budaya literasi, analisis, dan rasa ingin tahu pada siswa madrasah di bidang sains maupun sosial. Bagi MTsN 10 Hulu Sungai Selatan, partisipasi siswinya dalam bidang IPS membuktikan bahwa madrasah tidak hanya fokus pada pembelajaran agama, tetapi juga aktif mengembangkan potensi akademik yang seimbang.
Dengan dukungan penuh dari kepala madrasah, para guru, dan seluruh warga madrasah, Habibah dan Hilma optimis dapat memberikan hasil yang membanggakan. Kehadiran mereka di OMI tahun ini diharapkan menjadi pemicu semangat bagi seluruh siswa MTsN 10 HSS untuk terus berprestasi, mengukir nama baik madrasah, serta membuktikan bahwa madrasah mampu bersaing di tingkat nasional.
Penulis : Naziza
Fotografer : Raju