Puluhan Peserta Antusias Ikuti Lomba Morse pada Ajang Siaga Scout Competition di MTsN 10 Hulu Sungai Selatan
Puluhan Peserta Antusias Ikuti Lomba Morse pada Ajang Siaga Scout Competition di MTsN 10 Hulu Sungai Selatan
Hulu Sungai Selatan (MTsN 10 Hulu Sungai Selatan) — Kegiatan Siaga Scout Competition 2025 yang digelar di lingkungan MTsN 10 Hulu Sungai Selatan terus berlangsung meriah dan penuh semangat. Salah satu cabang lomba yang menarik perhatian peserta dan penonton adalah Lomba Morse, yang diikuti oleh puluhan peserta perwakilan dari berbagai Gugus Depan Siaga se-wilayah Daha. Lomba ini diselenggarakan di Ruang Serbaguna MTsN 10 Hulu Sungai Selatan pada Sabtu (11/10/2025), dan menjadi ajang pembuktian kemampuan peserta dalam memahami serta menerjemahkan sandi morse, salah satu keterampilan penting dalam dunia kepramukaan.
Lomba Morse kali ini berjalan sangat kompetitif namun tetap mengedepankan suasana persaudaraan. Setiap peserta dituntut untuk mampu mendengarkan, menafsirkan, dan menuliskan kode morse dengan cepat dan akurat. Suara peluit yang dibunyikan menjadi tanda utama dalam penyampaian pesan morse, yang kemudian harus diterjemahkan dengan tepat oleh peserta. Menariknya, pada lomba ini, sinyal morse disampaikan oleh salah satu Andalan Penggalang Putri MTsN 10 Hulu Sungai Selatan, Yumna, yang bertugas meniup peluit untuk menyampaikan pesan kepada peserta. Tugas tersebut menuntut konsentrasi tinggi, baik dari pengirim maupun penerima pesan, sehingga suasana lomba terasa menegangkan namun tetap menyenangkan.
Kegiatan ini dinilai langsung oleh para juri dari Andalan Ranting Kwarran Daha Utara, yaitu Kak Juwairiyah, Kak Heldawati, dan Kak Erny Irawati. Ketiganya menilai aspek kecepatan, ketepatan penerjemahan, serta sikap disiplin dan kerja sama peserta selama lomba berlangsung. Para juri juga memberikan masukan dan motivasi agar keterampilan morse terus dilatih karena menjadi bagian penting dalam membentuk ketelitian, kecerdasan, dan kecepatan berpikir seorang Pramuka.
Sementara itu, Pembina Utama MTsN 10 Hulu Sungai Selatan, Kak Ahmad Naziza, S.Pd, dan Kak Budiarti, S.Pd, turut hadir memberikan semangat kepada seluruh peserta. Dalam kesempatan tersebut, Kak Ahmad Naziza menyampaikan bahwa lomba morse bukan hanya tentang kecepatan mendengar dan menulis, tetapi juga tentang ketekunan, fokus, dan kemampuan berkomunikasi secara efektif menggunakan kode universal yang sudah dikenal dalam dunia kepramukaan. Ia juga mengapresiasi semangat para peserta yang tetap antusias meski menghadapi tantangan cukup sulit dalam lomba ini.
Lomba Morse ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan dalam Siaga Scout Competition MTsN 10 Hulu Sungai Selatan Tahun 2025, yang diikuti oleh 22 Gugus Depan Siaga dari berbagai sekolah dan madrasah di wilayah Daha. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan mencari pemenang, tetapi juga menjadi wadah pembinaan karakter, menumbuhkan semangat kompetitif yang sehat, serta mempererat silaturahmi antaranggota Pramuka Siaga di daerah tersebut.
Dengan berakhirnya lomba Morse, suasana semangat kepramukaan di lingkungan MTsN 10 Hulu Sungai Selatan semakin terasa kuat. Kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan kecintaan terhadap kepramukaan sejak dini dan melahirkan generasi muda yang terampil, disiplin, serta berjiwa pantang menyerah.
Penulis : Raju
Fotografer : Humas