Ratusan Pramuka Siaga Padati MTsN 10 Hulu Sungai Selatan dalam Gelaran Siaga Scout Competition 2025

Hulu Sungai Selatan (MTsN 10 Hulu Sungai Selatan) — Suasana semangat kepramukaan memuncak di lingkungan Madrasah Tsanawiyah Negeri 10 Hulu Sungai Selatan pada Sabtu (11/10/2025), ketika ratusan Pramuka Siaga dari berbagai Sekolah Dasar dan Madrasah se-wilayah Daha memenuhi halaman madrasah dalam rangka mengikuti Siaga Scout Competition Tahun 2025. Kegiatan yang diselenggarakan selama dua hari, dari tanggal 11 hingga 12 Oktober 2025, ini menjadi momentum besar bagi para Pramuka Siaga untuk menunjukkan kemampuan, kreativitas, dan kerja sama tim dalam berbagai perlombaan yang menantang namun menyenangkan.

Tercatat sebanyak 22 Gugus Depan Pramuka Siaga ikut ambil bagian dalam kompetisi ini. Mereka berasal dari berbagai satuan pendidikan yang tersebar di wilayah Daha, baik dari Daha Utara, Daha Selatan, maupun Daha Barat. Antusiasme luar biasa ini menjadi bukti bahwa semangat kepramukaan di kalangan anak-anak usia Siaga masih sangat kuat dan terus berkembang. Para peserta datang dengan penuh semangat, mengenakan seragam Pramuka yang rapi, membawa perlengkapan lomba, serta menampilkan yel-yel khas masing-masing pangkalan yang menggema di area madrasah.

Kegiatan Siaga Scout Competition 2025 ini memperlombakan berbagai cabang kepramukaan yang melatih keterampilan, kedisiplinan, ketangkasan, serta kreativitas peserta. Adapun jenis perlombaan yang dilaksanakan meliputi Latihan Ketangkasan Baris-Berbaris (LKBB), Yel-yel, Pionering, Semaphore, Morse, Cerdas Cermat Kepramukaan, Memasak, Kerajinan Tangan, Pengucapan Dasa Dharma dan Satya Pramuka, Kompas, serta Lomba Menyanyi. Setiap cabang lomba dirancang untuk mengasah kemampuan peserta dalam berpikir kritis, bekerja sama, dan mempraktikkan nilai-nilai dasar kepramukaan.

Pada hari pertama (Sabtu, 11 Oktober 2025), kegiatan difokuskan pada lomba LKBB, Pionering, Morse, Semaphore, Pengucapan Dasa Dharma dan Satya, serta Cerdas Cermat, yang berlangsung dengan penuh semangat dan sportivitas. Sementara untuk cabang Yel-yel, Memasak, Kerajinan Tangan, Kompas, dan Menyanyi akan digelar pada hari Minggu (12 Oktober 2025). Setiap peserta berupaya memberikan penampilan terbaiknya di hadapan dewan juri yang berasal dari unsur pembina, pelatih, dan guru kepramukaan berpengalaman.

Kegiatan besar ini berada di bawah koordinasi Pembina Utama Pramuka MTsN 10 Hulu Sungai Selatan, Ahmad Naziza, S.Pd, serta mendapat dukungan penuh dari Mabigus MTsN 10 Hulu Sungai Selatan, Drs. H. Saifuddin, M.M. Dalam sambutannya, Ahmad Naziza menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan yang melibatkan banyak gugus depan ini. Ia berharap kegiatan tersebut dapat menjadi ajang pembinaan yang bermanfaat bagi perkembangan karakter peserta didik. “Kami sangat bangga melihat antusiasme luar biasa dari para Pramuka Siaga. Kegiatan ini bukan sekadar lomba, tetapi juga media pembelajaran untuk membentuk kepribadian yang disiplin, tangguh, dan berjiwa sosial tinggi,” ujarnya.

Sementara itu, Drs. H. Saifuddin, M.M. selaku Mabigus memberikan apresiasi kepada seluruh peserta, pembina, dan panitia pelaksana atas kerja keras dan dedikasi mereka dalam menyukseskan kegiatan ini. Ia menekankan bahwa kepramukaan memiliki peran penting dalam membangun generasi muda yang berkarakter kuat, memiliki kepemimpinan, dan siap menghadapi tantangan masa depan. “Semoga dari kegiatan ini lahir generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga unggul dalam kepribadian dan budi pekerti,” tuturnya.

Kemeriahan Siaga Scout Competition 2025 di MTsN 10 Hulu Sungai Selatan menjadi pemandangan yang luar biasa. Sorak semangat peserta, tepuk tangan para penonton, dan yel-yel yang menggema menciptakan suasana yang hangat dan penuh kebersamaan. Tidak hanya anak-anak yang terlihat antusias, para pembina dan guru pendamping pun turut larut dalam semangat kompetisi yang menjunjung tinggi nilai sportivitas.

Dengan adanya kegiatan ini, MTsN 10 Hulu Sungai Selatan berhasil memperkuat perannya sebagai salah satu pangkalan kepramukaan yang aktif dan inspiratif di wilayah Daha. Ajang ini diharapkan menjadi tradisi tahunan yang terus berlanjut untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap Pramuka, membangun solidaritas antar-gugus depan, serta melatih generasi muda agar siap menjadi penerus bangsa yang berjiwa kuat, mandiri, dan berkarakter.

Penulis : Raju
Fotografer : Humas